Thursday, September 20, 2012

(Tampak) Bahagia

Waktu terus berjalan. Banyak hal yang sudah kita lewati dalam hidup ini. Sulit, susah, bahagia, lapang, sempit ada masanya sendiri-sendiri yang sebentar atau lamanya tergantung dari mana kita mengukurnya. Moment-moment itu meninggalkan "bekas" karena kita merekam semuanya dalam memori otak kita. Dan mungkin banyak bingkai foto yang mengabadikannya.





[caption id="attachment_1409" align="aligncenter" width="540"] Kabinet bem ITS 2007-2008 cabang ibu-ibu[/caption]

Beberapa minggu lalu, muncul foto ini di Facebook. Entah, saya sering tertegun melihat foto ini. Kenapa saya begitu tampak bahagia? Padahal kalau dirunut ke belakang, tahun terakhir kuliah adalah tahun paling "heboh" dalam 4 tahun masa kuliah. Memang sih, di tahun terakhir saya hanya kurang 21 sks untuk lulus dan itupun sudah saya bagi dalam 2 semester. Tapi ada puluhan "sks" lain yang harus saya selesaikan di tempat lain, bukan di jurusan Teknik Elektro dan bukan tentang akademik. Tidak mudah melewati itu semua, tapi toh semua memang ada masanya. Dan ternyata saya tampak bahagia, tidak ada gurat senyum dibuat-buat, apa adanya, bahagia.


Itulah hidup, boleh jadi sekarang kita sedang terpuruk dalam kesulitan, tapi semua itu ada masanya. Dan satu-satunya jalan untuk mengakhiri masa itu adalah melewatinya. Boleh jadi sekarang kita sedang susah-susahnya, tapi bahagia itu kita sendiri yang menentukannya. Mari lewati semuanya dengan bahagia.


*kemudian menghela nafas, dan tersenyum :)

5 comments:

  1. wow .. fotonya terlihat bahagia semua :)

    ReplyDelete
  2. ibarat membaca novel tere liye, kita harus membaca bagian terpuruk pada halaman 62 terlebih dahulu sebelum menikmati happy ending halaman 147.

    ReplyDelete
  3. weitss...salah satu oknum yang ada di foto muncul euy..semoga sudah di halaman 146 hahaha..

    ReplyDelete
  4. [...] kantin pusat. Bertambah puluhan lagi ketika tahun ke-4 kuliah, kami diamanahi bergabung dalam kabinet kepengurusan tahun [...]

    ReplyDelete